Thursday, April 25, 2024
HomePolitikaSoal Luar Batang, Yusril Meminta Pemda DKI Menahan Diri

Soal Luar Batang, Yusril Meminta Pemda DKI Menahan Diri

Yusril Ihza Mahendra. (Foto: istimewa)
Yusril Ihza Mahendra. (Foto: istimewa)

JAKARTA – Kuasa hukum masyarakat Kampung Luar Batang, Penjaringan (Jakarta Utara), Yusril Ihza Mahendra meminta Pemda DKI untuk menahan diri dan tidak memaksakan kehendak untuk menggusur pemukiman warga Luar Batang.

“Sikap menahan diri ini sangat dibutuhkan untuk mendinginkan suasana di Luar Batang agar tidak mengarah kepada hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Yusril dalam keterangan persnya kepada awak media, Selasa (3/5/2016).

Permintaan tersebut dikemukakan Yusril pasca kegagalan dialog perwakilan warga Luar Batang dengan Sekda DKI Jakarta, Saefullah di Kantor Camat Penjaringan tadi malam (Senin, 2/5/2016).

Semalam usai dialog Saefullah diminta perwakilan warga yang hadir di Kantor Camat Penjaringan agar tidak mendatangi lokasi yanh rencananya akan digusur. Tetapi orang nomer 3 di DKI tersebut memaksakan diri datang ke Luar Batang dengan tujuan menyerahkan bantuan uang 1 milyar rupiah. Tak pelak, warga Luar Batang pun tidak terima dan memaksa Saefullah keluar dari Luar Batang.

Untuk diketahui, dalam dialog dengan warga di Kecamatan Penjaringan semalam, Saefullah menegaskan bahwa Pemda DKI akan meneruskan rencananya untuk menggusur pemukiman dan membangun plaza dan tempat parkir yang luas di Luar Batang.

Tentu saja, apa yang diutarakan Saefullah tersebut ditolak dengan tegas oleh perwakilan warga. Warga menyatakan bahwa mereka hanya menginginkan perbaikan dan penataan lingkungan, bukan mengusir mereka dari kampung yang mempunyai situs penyebaran Islam dan sudah ada sejak lebih dari 300 tahun silam itu. Artinya sejak negara ini belum lahir.

Sementara itu, ada insiden terjadi pada dini hari tadi sekitar waktu Subuh. Terjadi kebakaran salah satu rumah warga di Luar Batang, namun berhasil dipadamkan masyarakat secara gotong royong mengingat sempitnya jalan sehingga mobil pemadam kebakaran (damkar) tidak dapat masuk untuk memadamkan api. Sampai berita ini diturunkan, penyebab kebakaran belum diketahui.

Atas semua kejadian tersebur, Yusril juga mengajak warga untuk sabar menahan diri dan mohon perlindungan kepada Allah SWT semoga persoalan yang dihadapi warga dapat diselesaikan dengan damai sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

“Mari sama-sama bermunajat kepada Allah SWT memohon supaya Dia melunakkan hati Gubernur DKI Ahok agar beliau berbuat adil dan manusiawi terhadap warga Luar Batang,” pungkas Yusril yang juga bakal calon Gubernur DKI itu.

(bm/bti)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular