Friday, March 29, 2024
HomePolitikaNasionalGolkar kepada Zulkifli Hasan: Kalau Mau Bangun Citra, Lakukan Dengan Baik

Golkar kepada Zulkifli Hasan: Kalau Mau Bangun Citra, Lakukan Dengan Baik

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan. (foto: istimewa)

 

JAKARTA – Pernyataan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yang menegaskan setidaknya ada delapan fraksi di DPR RI yang telah menyatakan setuju dilakukannya penjualan minuman keras (miras) secara bebas di warung-warung pada Sabtu (20/1/2018) kemarin menuai kecaman sejawatnya.

Meskipun ia tidak memerinci delapan fraksi yang dimaksud tetapi pernyataan Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) menimbulkan kontroversi baik di level elit parpol penghuni Senayan maupun publik. Pernyataannya viral hingga menimbulkan kegaduhan.

Menurut Zulkifli Hasan yang menyampaikan pernyataannya dalam forum pertemuan Asyiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya itu, soal miras ini harus ditolak tegas.

“Sudah delapan (fraksi) yang setujui, mudah-mudahan berubah,” ujar Zulkifli Hasan, Sabtu (20/1/2018) kemarin.

Menanggapi pernyataan Zulkifli tersebut, anggota Pansus RUU Larangan Minuman Beralkohol (RUU Minol) dari Fraksi Golkar M. Sarmuji menyanggah hal itu. Menurut Sarmuji, pernyataan yang disampaikan Zulkifli tidak benar sama sekali alias ngawur.

“Tidak ada satupun fraksi yang setuju miras di jual di warung-warung,” tegas Sarmuji di Jakarta, Minggu (21/01/2018).

Bahkan Sarmuji menambahkan bahwa RUU Larangan Minol yang masuk dalam RUU Prolegnas Prioritas sejak 2015 adalah RUU inisiatif DPR.

“Itu artinya seluruh fraksi setuju usulan tersebut menjadi RUU,” imbuh Sarmuji.

Ia juga menjelaskan bahwa pada pembahasan baik pada waktu rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan stake holders maupun dengan pemerintah, perdebatannya apakah larangan atau pengendalian/pembatasan.

“Hal ini mengingat pada budaya tertentu minuman beralkohol menjadi bagian dari upacara adat, atau alasan lain untuk kepentingan wisatawan asing saat berkunjung di tempat-tempat pariwisata,” paparnya.

Lebih lanjut dikatakan Sarmuji, usulan RUU Larangan Minol awalnya juga bukan dari anggota Fraksi PAN, tetapi dari anggota fraksi lain.

“Sebaiknya Pak Zulkifli kalau mau membangun citra dilakukan dengan cara yang baik,” tandasnya.

(bti)

RELATED ARTICLES

Most Popular