Friday, April 26, 2024
HomePendidikanSejak 2014, Beasiswa ADS Unair Telah Mendanai 154 Mahasiswa Asing

Sejak 2014, Beasiswa ADS Unair Telah Mendanai 154 Mahasiswa Asing

Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. M. Nasih (kiri) saat menyerahkan ijazah kelulusan kepada salah satu mahasiswa asing peraih Beasiswa ADS Unair beberapa waktu lalu. (foto: istimewa)

 

SURABAYA  – Nama Beasiswa ADS atau Airlangga Development Scholarship (ADS) mungkin telah beberapa kali kita dengar sebelumnya.  Diketahui, beasiswa yang sudah ada sejak 2014 lalu itu diperuntukkan bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi S2 atau S3 di Universitas Airlangga (Unair).

Seperti yang dikatakan oleh Direktur Pendidikan Unair Prof. Dr. Sukardiman. Ia mengatakan, ADS digagas sebagai wujud komitmen Unair untuk menyaring calon mahasiswa yang berpotensi berkembang di negaranya. Fokusnya di negara-negara berkembang dari seluruh dunia.

“Program ADS ditujukan untuk kandidat dari negara berkembang di seluruh dunia. Ia melanjutkan bahwa beasiswa itu menawarkan berbagai macam program, baik untuk magister maupun doktor, mulai dari kesehatan; ilmu alam; dan ilmu sosial,” papar Sukardiman, Selasa (25/5/2021).

Dari data yang dihimpun Direktorat Pendidikan Unair, pada 2020 terdapat 62 mahasiswa asing yang tergabung dalam program ADS. Total, Beasiswa ADS telah mendanai 154 mahasiswa asing sejak awal dibentuk.

Prof. Sukardiman menyebutkan, bantuan yang diberikan kepada penerima Beasiswa ADS meliputi bantuan dormitory, pembebasan biaya SOP, dan asuransi kesehatan.

“Program ini bertujuan membantu mahasiswa berprestasi dalam melanjutkan studi di Unair untuk pendidikan dan masa depan yang lebih baik. Yang mana dampaknya sangat bagus,” imbuhnya.

Tak bisa dipungkiri, kehadiran Program Beasiswa ADS telah mengakselerasi capaian Unair dalam World Class University (WCU). Selain itu, secara tidak langsung, Program ADS juga berkontribusi dalam upaya Unair mengikis kemiskinan. Hingga dinobatkan sebagai 100 terbaik dunia dalam pemeringkatan THE Impact 2021 di bidang No Poverty .

Prof Sukardiman menekankan, Beswan ADS diharapkan mampu mengembangkan kemampuan diri dengan berbekal kompetensi yang dimiliki selama studi di Unair. Misalnya setelah lulus, lanjutnya, mereka kembali ke negara asalnya dan dapat bekerja di lembaga pemerintah. Sehingga derajat sosial dan statusnya otomatis juga meningkat.

Prof Sukardiman berharap, kuantitas maupun kualitas Program ADS dapat ditingkatkan. Sebab, menurutnya, secara tidak langsung Beswan ADS sekaligus menjadi duta untuk menyebarkan berita baik mengenai Unair.

“ADS harus kita pantau secara intens terkait keberhasilan akademik dan juga administratif. Sehingga dapat berjalan dengan tepat waktu dan tidak ada kendala di tengah jalan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, pendaftaran program ADS tahun ini sudah mulai dibuka. Untuk informasi selengkapnya dapat diakses melalui laman berikut ini https://global.unair.ac.id/ads/

(pkip/bti)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular