JAKARTA – Penunjukkan gitaris grup band SLANK yaitu Abdi Negara Nurdin atau lebih dikenal sebagai Abdee Slank sebagai Komisaris Independen PT Telkom Indonesia menuai kritik beragam pihak. Salah satunya datang dari Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi.
“Penunjukan Abdee Slank sebagai Komisaris Telkom memalukan dan menggelikan,” ujar Tulus Abadi dalam keterangannya kepada media, Sabtu (29/5/2021).
Menurut Tulus, pihaknya tidak hanya mempertanyakan soal kompetensi Abdee Slank tetapi juga kompetensi dan kapabilitas menteri (Menteri BUMN, red.) yang menunjuknya.
“Ini bukti jabatan komisaris hanya sebagai bagi-bagi kursi!” imbuhnya dengan nada kesal.
Tulus menilai bagi-bagi jabatan tersebut justru menjadi bukti adanya pemborosan uang negara dan hanya merusak citra korporasi dari BUMN.
“Bagaimana BUMN kita akan mampu kompetitif dan mampu bersaing di ranah global, jika intervensi politiknya sangat?” pungkas Tulus retoris.
(bm/bti)