BONTANG – Asosiasi PKL Indonesia (APKLI) kota Bontang, Kalimantan Timur menyelenggarakan Pesta Rakyat yang merupakan pesta ekonomi para pedagang kaki lima (PKL) se-Bontang. Perayaan yang merupakan wujud dari, oleh dan untuk rakyat dinilai sebagai wujud kongkrit PKL diperlakukan manusiawi oleh pemerintah Kota Bontang.
Ketua Umum DPP APKLI, Ali Mahsun, yang turut hadir sekaligus memberikan pengarahan kepada APKLI kab/kota se-Bontang mengapresiasi langkah pemkot setempat.
“PKL hanya minta diperbolehkan jualan mencari rezeki halal untuk nafkahi keluarga dan biayai sekolah anak-anak mereka. Kota Bontang telah terbitkan Perda PKl yang merujuk Perpres RI 125/2012. Untuk itu, APKLI sampaikan apresiasi dan terima kasih atas komitmen nyata Walikota Bontang Ir. H. Adi Dharma, M.Si dalam menata dan berdayakan PKL,” ujar Ali di hadapan ratusan undangan yang hadir dalam pembukaan Pesta Rakyat di Leng Leng Bontang, Sabtu (12/9) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Ali atas nama APKLI menobatkan walikota Bontang sebagai Ketua Dewan Penasehat (Wanhat) DPW APKLI Provinsi Kalimantan Timur.
“Bengan mengucapkan Bismillahirrahmaanirrahiim, dilandasi bukti kongkrit komitmen dalam menata dan berdayakan PKL di Kota Bontang, saya nobatkan H. Ir. Adi Dharma, M.Si, Walikota Bontang sebagai Ketua Dewan Penasehat DPW APKLI Kalimantan Timur,” tegas Ali yang disambut riuh tepuk tangan hadirin.
Ali yang juga mantan Ketua Umum Bakornas LKMI PBHMI periode 1995 -1998 itu juga menitipkan tiga amanah. Pertama, mendorong selekasnya Perda Penataan PKL diterbitkan di seluruh kab/kota Se-Kaltim. Kedua, percepat dan perluas realisasi program kredit modal usaha tanpa agunan (Grameen Bank) bagi PKL di seluruh Kaltim untuk naikkan kelas usaha PKL sehingga mampu bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Ketiga, mewujudkan sistem pergudangan untuk perpendek distribusi barang, dan usaha semilateral PPOB (Point Payment Online Banking) sehingga PKL bisa jualan pulsa, token listrik dan menerima pembayaraan.
Merespon penobatan tersebut, Ali Dharma menerima dan bersedia mengemban amanah besar untuk menjadi bagian keluarga besar PKL di lingkup daerahnya dan Kalimantan Timur pada umumnya.
“Saya ucapkan terima kasih atas amanah sebagai Ketua Dewan Penasehat DPW APKLI Kalimantan Timur. Amanah tersebut akan saya wujudkan untuk naikkan usaha PKL di seluruh Kaltim. Saya segera laporkan ke Bapak Gubernur Kaltim dan sosialisasikan ke Bupati dan Walikota Se-Kaltim. Di Kota Bontang tidak ada Penggusuran PKL. Yang ada PKL ditata, dibina dan diberdayakan. Demikian pula, Kota Bontang jadi pelopor terbitnya Perda PKL. Oleh karena itu, segera saya dorong untuk Kab/Kota Se-Kaltim untuk terbitkan Perda PKL. Selaku Walikota Bontang saya ucapkan terima kasih kepada APKLI yang telah kerja keras atas terwujudnya Pesta Rakyat ini untuk masyarakat Bontang dan agenda seperti ini harus dilanjutkan di Kota Bontang dan diseluruh Kalimantan Timut,” ujar Adi Dharma sembari membuka secara resmi acara.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP APKLI beserta Walikota Bontang didampingi Ketua DPW APKLI Kaltim Suhardiman Arif, DPD APKLI Kab/Kota Se-Kaltim, Manajer PT BADAK LNG, Dirut BPR Bontang, dan Ketua Panitia Wahyudi meninjau 250 stand PESTA RAKYAT APKLI Bontang sembari berdialog dengan para PKL.
(am/bti)
