MADIUN – Peningkatan kemampuan aparatur komando kewilayahan (Apkowil) saat ini terus diperlukan untuk menghadapi berbagai tantangan tugas ke depan yang semakin tidaklah mudah.
“Guna menghadapi era globalisasi yang semakin kompleks dan sarat berbagai macam permasalahan yang perlu perhatian khusus. Maka, TNI-AD perlu melakukan upaya pembinaan personel, khususnya bagi prajurit yang bertugas di satuan komando kewilayahan (Satkowil),” kata Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf H. Sugiyono dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kasiter, Letkol Inf Rudy Sujatmiko pada kegiatan Binsiap Apwil dan Puanter Triwulan II di Aula Jenderal Sudirman Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Kamis (15/6/2023).
Melalui kegiatan itu, Danrem berharap, para Apkowil dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuannya dalam menyongsong serta menjawab dinamika tantangan tugas teritorial di wilayah binaannya.
Dirinya menilai, hal itu sesuai dengan tema kegiatan yang diselenggarakan tersebut yakni Optimalisasi Binsiap Apwil dan Puanter untuk meningkatkan profesionalisme Apkowil guna mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat dalam rangka mendukung pembagunan nasional.
Lebih dari itu, Pamen TNI-AD itu juga mengimbau, supaya para personel Apkowil untuk memelihara dan meningkatkan kemampuannya dengan cara memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalam sikap teritorial.
Di akhir sambutan tertulisnya, Danrem berpesan, agar seluruh peserta kegiatan yang berasal dari Apkowil di jajaran Korem 081/DSJ dapat mengikuti dan memanfaatkan kegiatan tersebut dengan baik.
“Saya berharap saudara bisa mengikuti dengan seksama dan menerima berbagai macam materi, sehingga nantinya punya kemampuan lebih untuk dapat menjabarkan dengan jelas dan mengimplementasikan Binter sebagai fungsi utama TNI-AD,” tutupnya.
(arwang/bus)
