PEKANBARU – Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbatu beberapa hari ini. Selain menyebabkan banjir, turap sepanjang 5 meter di Perumahan Griya Nusantara Sidomulyo, Jalan Rajawali Raya, RT O1/RW 09, Kelurahan Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau, roboh.
Ketua RT 01, Tabaran mengatakan turap roboh Rabu (12/5/2021), sekira Pukul 18.00 Wib. Pada saat itu, hujan deras dan banjir merendam Perumahan Griya Nusantara Sidmulyo. Warga akan membuat turap emergency untuk sementara ini.
“Warga berharap Pemerintah Kota Pekanbaru untuk menperhatikan keluhan masyarakat terhadap turap yang runtuh tersebut. Warga akan menyurati Pemerintah Kota Pekanbaru dengan mengajukan profosal untuk memperbaiki turap,” kata Ketua RT 01 Tabaran, saat meninjau turap runtuh, Jumat (14/5/2021).
Tabaran mengatakan, warga akan membeli kayu ubar dengan bantuan swadaya warga, untuk membuat turap emergency. Bantuan swadaya membeli kayu ubar itu, nantiya sesuai kesanggupan dan tidak memberatkan warga.
“Nanti kita akan bergotong royong bersama- sama membuat turap emergency,” tutur Tabaran.
Salah seorang tokoh masyarakat yang juga mantan Ketua RW 09 Rahmad SE mengatakan, telah menyampaikan pada Camat Marpoyan Damai Junaidi S.Sos, M.Si, mengenai turap yang runtuh tersebut.
“Saya jumpa camat usai sholat jumat di Masjid RW 09. Camat meminta turap yang runtuh itu di fhoto, kemudian diajukan,” ujar Rahmad.
Ramad menyebutkan, berharap bagaimana perumahan sidomulyo tidak banjir. Saat ini, salurab air kita ke sungai Kabupaten Kampar. Jika parit Kampar tidak diperbaiki saluran airnya maka air tidak lancar ke hilir.
“Kampar perlu memperbaiki saluran airnya. Kita berharap Pemerintah Kabuapten Kampar memperbaiki saluran airnya. Sehingga air lancar ke sungai Kampar,” terang Rahmad.
(anhar/bti)