MADINA – Ketua Kelompok Pendamping Keluarga Harapan (PKH) dan pendamping PKH Desa Huta Tonga, Kecamatan Panyabungan Barat, dilaporkan ke Polres Mandailing Natal.
Pelaporan tersebut terkait penyaluran dan pencairan bantuan sosial (bansos) yatim piatu (YAPI) tahap akhir Bulan Desember 2023 yang telah selesai disalurkan melalui Kantor Pos Panyabungan.
AS, keluarga penerima manfaat bansos YAPI merupakan korban dari ketamakan ketua kelompok dan Pendamping PKH berinisial FH dan MNS dan atas perbuatan mereka tersebut berujung di kantor polisi Polres Mandailing Natal (Madina).
AS mengatakan kepada wartawan bahwa dirinya telah menghadiri panggilan dari pihak kepolisian untuk memberikan keterangan bagaimana kronologi kejadian tersebut, pada Kamis (25/1/2024).
Sementara itu, Camat Panyabungan Barat Martua Efendi Matondang, S.Sos., mengatakan bahwa dirinya masih menunggu proses penyelidikan Polres Madina.
“Mari kita tunggu proses dari pihak yang berwenang untuk menyelesaikan perkara masyarakat panyabungan barat, Saya yakin dan percaya pihak yang berwenang dalam hal ini Aparat Penegak Hukum tentunya akan bekerja secara profesional, arif dan bijaksana,” tukasnya.
Awak Media sudah menyurati Polres Madina terkait proses penyelidikan dugaan kasus ini dan belum ada jawaban. (***)
Reporter: Magrifatulloh
Editor: Abdel Rafi
