Friday, March 29, 2024
HomeSains TeknologiKesehatanResmikan Mayapada Hospital Bandung, Jokowi: Rp 165 T Devisa Berkurang Karena Masyarakat...

Resmikan Mayapada Hospital Bandung, Jokowi: Rp 165 T Devisa Berkurang Karena Masyarakat Berobat Keluar Negeri!


Presiden Joko Widodo saat menandatangani prasasti sebagai tanda telah meresmikan Mayapada Hospital Bandung yang berlokasi di Jalan Terusan Buah Batu No. 5, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Senin (6/3/2023). (foto: biro pers setpres)

BANDUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Iriana Jokowi meresmikan Mayapada Hospital Bandung di Jalan Terusan Buah Batu, Bandung, Jawa Barat, Senin (6/3/2023).

Presiden Jokowi mengapresiasi konsep rumah sakit yang mengusung tema rumah sakit hijau atau green hospital di Indonesia itu.

“Saya tadi baru saja masuk ke rumah sakit ini–Mayapada Hospital Bandung. Apa yang saya lihat semuanya, ruangannya, alat kesehatannya, tata ruangnya, green building-nya sangat-sangat bagus,” ujar Presiden Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap kehadiran rumah sakit modern seperti Mayapada Hospital Bandung dapat mengurangi jumlah masyarakat yang berobat ke luar negeri.

Menurut Presiden Jokowi, dari data yang diterimanya, ada sekitar hampir dua juta masyarakat Indonesia yang masih memilih untuk pergi berobat ke luar negeri.

“Satu juta-kurang lebih satu juta ke Malaysia, kurang lebih 750 ribu ke Singapura, dan sisanya ke Jepang, ke Amerika, ke Jerman, dan lain-lain, mau kita terus-teruskan?” ucap Presiden Jokowi.

Mantan walikota Solo itu menyatakan bahwa pemerintah akan mendukung penuh pembangunan rumah sakit berstandar internasional. Hal tersebut dilakukan agar Indonesia tidak kehilangan devisa dalam jumlah besar.

“Rp 165 triliun devisa kita hilang gara-gara itu, karena ada modal keluar, capital outflow,” ungkap Presiden.

Presiden juga bersyukur bahwa Mayapada Hospital Bandung memberikan kesempatan luas kepada masyarakat Indonesia dari berbagai kalangan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Presiden tidak ingin terjadi kesenjangan di masyarakat dalam mendapatkan akses dan pelayanan kesehatan.

“Saya tadi, sebelumnya, minta kepada Dirut Rumah Sakit Mayapada Hospital Bandung, jangan hanya melayani yang menegah atas, tapi yang BPJS juga, tetapi ternyata sudah, sudah ada BPJS dilayani banyak di sini,” tandas Presiden senang.

(rils/bm/bus)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular