MADIUN, CAKRAWARTA.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Madiun menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah umat. Lewat Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) yang digelar di NU Center Munggu, Kecamatan Wungu, Sabtu (30/8/2025), PCNU mencanangkan empat program strategis sebagai peta jalan penguatan organisasi dan pelayanan masyarakat.
Empat program tersebut meliputi penguatan sumber daya manusia (SDM), penguatan pendidikan, penguatan kesehatan, dan penguatan filantropi.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Madiun, Dr. Moch Munir, menegaskan bahwa NU harus memberi manfaat nyata, bukan sekadar besar secara jumlah.
“NU tidak cukup hanya besar di angka. NU harus kuat secara kualitas. Karena itu, peningkatan SDM, pengembangan pendidikan, layanan kesehatan terjangkau, hingga gerakan filantropi berbasis kemandirian umat menjadi prioritas,” ujarnya.
Senada dengan itu, KH Anwar Sholeh Azarkoni, penasihat panitia Muskercab, menekankan bahwa empat program strategis ini bukan jargon kosong.
“Ini adalah roadmap jangka panjang yang melibatkan seluruh elemen NU. Tidak boleh berhenti di atas kertas. Harus ada langkah teknis, target capaian, dan sinergi lintas lembaga NU,” tegasnya.
Ketua Panitia Muskercab, Wahyu Winarko, menambahkan bahwa implementasi program akan dilakukan secara kolaboratif.
“Kaderisasi SDM akan digerakkan lewat pelatihan berjenjang. Pendidikan dikuatkan dengan sinergi madrasah dan masjid. Kesehatan melalui klinik NU, dan filantropi lewat BMT serta LazisNU. Semua bergerak bersama untuk kemandirian NU Madiun,” jelasnya.
PCNU Kabupaten Madiun berharap pencanangan empat program strategis ini bisa memperkokoh NU agar lebih solid, mandiri, dan memberi kontribusi nyata bagi kebangkitan umat serta kemajuan bangsa.
Rangkaian agenda Muskercab dibuka dengan lagu Indonesia Raya dan Mars Syubbanul Wathon. Hadir pula Bupati Madiun Hari Wuryanto bersama jajaran Forkopimda. Sidang Muskercab sendiri terbagi dalam tiga pleno, dengan pembahasan komisi yang meliputi keorganisasian, rekomendasi, dan keagamaan.
Acara yang berlangsung khidmat itu ditutup dengan doa oleh Rais Syuriah PCNU Kabupaten Madiun, Dr. KH Musthofa. (*)
Kontributor: Ali Makhrus
Editor: Abdel Rafi
