
JAKARTA, CAKRAWARTA.com – Angin segar tengah bertiup dari Sulawesi Barat. Di tengah tantangan ekonomi global dan keterpurukan pasar tradisional, sebuah gerakan besar siap digulirkan: Gerakan Revolusi Pasar Rakyat PKL-UMKM bertajuk “SULBAR KEREN & UNGGUL” akan diluncurkan oleh Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, pada Juli 2025 mendatang di Mamuju.
Kabar ini diumumkan oleh Ketua Umum APKLI Perjuangan, dr. Ali Mahsun Atmo, M.Biomed, dalam pertemuan hangat bersama pengurus DPW APKLI Sulawesi Barat dan DPD APKLI Mamuju, yang berlangsung di PG Center’s, Pondok Gede, Jakarta, Rabu (18/6/2025) malam.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Suratmin Amir (Sekretaris DPW APKLI Sulbar) dan Darmawi (Sekretaris DPD APKLI Mamuju), yang mengemban amanah penting untuk memastikan suksesnya peluncuran gerakan tersebut sebagai langkah awal kebangkitan ekonomi rakyat berbasis pasar lokal dan pelaku UMKM.
“Saya sudah berkomunikasi langsung dengan Gubernur Suhardi Duka, dan beliau menyatakan kesiapannya untuk meluncurkan gerakan ini. Jalankan amanah ini dengan sungguh-sungguh, demi kemajuan PKL dan UMKM Sulbar,” ujar dr. Ali Mahsun dengan penuh keyakinan dalam keterangannya, Kamis (19/6/2025).
Menggerakkan Pasar, Mengangkat Rakyat
Gerakan ini bukan sekadar program seremonial. Lebih dari itu, ini adalah bentuk nyata revolusi ekonomi kerakyatan. Pasar rakyat seperti pasar tradisional, pasar malam, bazar hingga lapak PKL, bukan hanya pusat transaksi, tetapi juga pusat kehidupan ekonomi rakyat.

Di tengah arus globalisasi yang cepat dan kecenderungan ekonomi unilateralis, dr. Ali menekankan pentingnya membangkitkan keunggulan komparatif ekonomi rakyat secara revolusioner, melalui penguatan UMKM yang tumbuh dan berkembang dari bawah, dari akar masyarakat.
“Gerakan ini bertujuan melestarikan warisan budaya ekonomi bangsa, sekaligus menciptakan dan memperluas peluang usaha PKL-UMKM. Kita harus hadirkan 100 juta UMKM unggul demi menyambut bonus demografi 2030. Bersama Presiden Prabowo Subianto, kita pasti bisa mewujudkannya, asal mau dan bergerak bersama,” tandas Ketua Umum Bakornas LKMI PBHMI 1995–1998 ini.
Ali Mahsun juga menyampaikan salam hormat dan doa kepada Gubernur Suhardi Duka dan Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi, serta menyapa hangat seluruh PKL, pelaku UMKM, dan masyarakat Sulawesi Barat yang menjadi garda terdepan dalam upaya ini.
APKLI Perjuangan menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi, membela, dan memperjuangkan hak-hak PKL dan UMKM, bukan hanya sebagai pelengkap ekonomi nasional, tetapi sebagai pondasi utama kemandirian ekonomi Indonesia.
“UMKM bangkit, rakyat kuat. Inilah saatnya pasar rakyat kembali berjaya. Dari Sulbar, kita mulai gelombang perubahan!” tutup Ali Mahsun dengan semangat.
Editor: Tommy dan Rafel



