Kediri, – Pengurus organisasi pelajar tertua di negeri ini yakni Pelajar Islam Indonesia Wilayah Provinsi Jawa Timur (PW PII Jatim) terus melakukan pembinaan dan kaderisasi tanpa putus kepada generasi muda khususnya kalangan pelajar yang menjadi konsen utamanya.
Hal tersebut terlihat dimana PII Jatim menyelenggarakan Leadership Basic Training (BATRA) di Kauman, Gurah, Kabupaten Kediri, pada awal ramadhan, 11-17 Maret 2024.
Pada media ini, Minggu (17/3/2024) malam, Ketua Umum PII Jatim Chamid mengatakan bahwa pelaksanaan BATRA diramaikan oleh peserta dari berbagai kota.
“Dalam acara ini hadir kader PII dari Banyuwangi, Lumajang, Sumenep, Lamongan, Blitar hingga Ngawi ikut serta meramaikan,” ujar Chamid.
Hadir pula Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kabupaten kediri, seperti Etik Khusnatul Mar Ati, seorang aktivis Aisyiyah Kediri dan Achmad Fanani Sumali yang juga aktivis Muhammadiyah Kediri.
Chamid mengatakan bahwa untuk mencetak kader umat yang potensial, proses kaderisasi harus berjalan terus-menerus dan berjenjang.
“Dalam proses kaderisasi setidaknya ada 4 pilar yang harus dijaga estafetnya. Pertama, proses recruitment kader. Kedua, pembinaan mental dan ideologisasi agar daya tahan juangnya kuat. Ketiga, pembinaan kecakapan soft skill yang mumpuni dan distribusi serta mentoring kader ke lini strategis,” pungkasnya.
(cha/rafel)