SURABAYA – Usai sudah penyelenggaraan kegiatan Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo 2023 dengan tema “Entrepreneurs in Disruption Era” yang berlangsung di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali. Acara berskala nasional itu berlangsung sejak Senin (13/11/2023) hingga Jumat (17/11/2023).
Menurut Direktur Ditmawa Universitas Airlangga (Unair), Prof. Dr M. Hadi Subhan, KMI yang seperti pimnasnya kewirausahaan dari Ditbelmawa Kemendikbud Ristek tahun 2023 ini diikuti 275 perguruan tinggi seluruh Indonesia.
“Unair sendiri memberangkatkan 2 tim, meskipun seharusnya ada 8 tim yang lolos pendanaan yang merupakan jumlah maksimal, tapi tahun ini dibatasi tiap PT hanya 2 yang berangkat,” ujar Hadi Subhan pada media ini melalui sambungan telepon, Sabtu (18/11/2023).
Namun, meskipun yang berangkat hanya dua tim karena aturan yang ada, lanjut Hadi Subhan, Unair mampu mengungguli seluruh peserta di bidang manufaktur sehingga tampil menjadi juara pertama.
“Alhamdulillah dari 2 tim, yang 1 juara pertama di bidang manufaktur. Kita mampu mengalahkan tim UGM, UB, ITS, hingga UI dan lainnya. Tim Unair juara karena produknya sangat inovatif yaitu stereoform dari bahan jerami. Semua tim dari prodi Akuntansi,” imbuh Hadi Subhan.
Merujuk pada aturan dari Menteri DikbudRistek, maka tim yang juara ini diperbolehkan tidak mengerjakan tugas akhir atau skripsi.
“Sesuai Permendikbudristek tentang penjaminan mutu, mahasiswa yang juara tersebut bisa dibebaskan dari skripsi karena menghasilkan prototipe produk dan telah diuji secara nasional,” tegas Hadi Subhan bangga mengakhiri keterangannya.
(martha/rafel)
