DENPASAR – Kadin Bali dinilai sukses menjadi tuan rumah event nasional Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin Indonesia 2019 di BICC The Westin Nusa Dua pada 28-30 November 2019 lalu. Rapimnas yang dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan diwakili Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin ini menetapkan sasaran dan program kerja dunia usaha agar Kadin turut serta meningkatkan perekonomian nasional.
Kesuksesan Kadin Bali menjadi tuan rumah Rapimnas Kadin Indonesia ini menjadi momentum untuk semakin menguatkan program kerja kedepan untuk meningkatkan perekonomian di Pulau Bali. Kadin Bali juga mengambil peran membangun daya saing Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Bali.
Sehingga wajarlah jika Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bali di bawah kepemimpinan Ketua Umum Kadin Bali Made Ariandi semakin kompak dan bersatu untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian Bali kedepan.
“Kita tidak bisa membangun Kadin Bali sendiri, kita perlu masukan dan dukungan positif dari seluruh pihak dan mari bersama-sama membangun Kadin Bali. Kesuksesan menggelar Rapimnas Kadin Indonesia 2019, menjadi momentum bagi Kadin Bali dibawah kepemimpinan Ketum Made Ariandi untuk menunjukkan keseriusan, kerja keras, semangat dan kekompakan ngayah dalam membangun organisasi yang menjadi payung atau induk dari seluruh pengusaha dan organisasi/asosiasi pengusaha ini,” kata Wakil Ketua Umum (WKU) Kadin Bali Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Kabupaten/Kota I Putu Gede Wirakusuma (Dewira) yang juga sebagai Ketua Panitia Daerah Rapimnas Kadin Indonesia saat ditemui di Kantor Kadin Bali, Selasa (17/12/2019).
Soliditas dan kesuksesan menggelar Rapimnas inilah membuat Kadin Indonesia makin memberikan kepercayaan penuh kepada Made Ariandi untuk memimpin Kadin Bali. Mandat sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapimnas ini, tidak lepas dari telah ditetapkannya Made Ariandi sebagai Ketua Umum Kadin Bali, sesuai Surat Keputusan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia Nomor: Skep/041/DP/V/2019 tentang Pengesahan dan Pengukuhan Saudara Made Ariandi sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Provinsi Bali Sisa Masa Bakti 2015-2020.
Surat Keputusan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia ini ditetapkan di Jakarta 3 Mei 2019 dan ditanda tangani oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Bapak Rosan Perkasa Roeslani. Sehingga dengan adanya penetapan resmi ini maka Made Ariandi bukanlah Plt, namun melainkan Ketua Umum Kadin Bali yang sah secara definitif.
“Berdasarkan kondisi dan mekanisme yang ada dalam AD/ART Kadin, tidak ada istilah Plt di Kadin. Maka melalui tahapan Rapat Pleno Dewan Pengurus Lengkap Kadin Bali, secara aklamasi menetapkan Made Ariandi sebagai Ketua Umum Kadin Bali, yang di sahkan dan dikukuhkan melalui SK Dewan Pengurus Kadin Indonesia “imbuh Dewira.
Terkait hal itu, Ketua Umum Kadin Bali yang sah yakni I Made Ariandi mengajak jajaran Kadin Bali dan Kadin Kabupaten/Kota untuk semakin solid dan kompak khususnya dalam menguatkan UMKM Bali. Menurutnya, UMKM ini menjadi tulang punggung perekonomian Bali dan nasional.
Menurut pengusaha muda asal Klungkung ini, jika UMKM makin kuat maka roda perekonomian juga semakin kuat dan berkelanjutan. Untuk itu, ia mendorong adanya sinergi lebih kuat dunia usaha dengan pemerintah dan seluruh stakeholder terkait.
“Kadin Bali optimis ekonomi 2020 makin baik dan UMKM makin kuat. Kami selaku Kadin Bali sangat mendukung visi misi Pemerintah Provinsi Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang dicetuskan Pak Gubernur (Koster). Kita akan seiring sejalan membangun perekonomian Bali,” pungkas Ariandi penuh semangat.
(hd/bti)
