SURABAYA – ALIT Indonesia meresmikan pembukaan Galeri Suvenir dan Makanan Organiknya yang ke-2 di Surabaya setelah galerinya yang pertama dibuka di Ubud, Bali pada Februari 2023 lalu, pada Minggu (21/5/2023) sore.
Peluncuran galeri tersebut mencerminkan komitmen ALIT Indonesia dalam Progam Dewa Dewi Ramadaya (Desa Wisata Agro, Desa Wisata Industri, Ramah Anak berbudaya) untuk memberikan pengalaman holistik Mengenai budaya lokal masyarakat Indonesia, mendukung komunitas pengrajin, dan mempromosikan kehidupan yang berkelanjutan.
Galeri Dewa Dewi Ramadaya, menawarkan koleksi produk buatan tangan yang diseleksi khusus dan mencerminkan kekayaan budaya Nusantara.
Pengunjung dapat melihat-lihat berbagai barang unik, termasuk karya seni tradisional, tekstil buatan tangan, perhiasan, keramik, dan cenderamata budaya penting lainnya.
Setiap produk di toko suvenir menceritakan sebuah kisah, menunjukkan bakat dan keterampilan luar biasa dari pengrajin lokal. Di samping kerajinan tangan, Dewa Dewi Ramadaya dengan bersemangat memperkenalkan Bagian
Makanan Organik, yang didedikasikan untuk menawarkan pengalaman kuliner yang menyenangkan kepada
pengunjung yang mempromosikan pilihan yang sehat dan berkelanjutan.
Bagian Makanan Organik akan
menampilkan berbagai pilihan produk segar bersumber lokal, termasuk buah-buahan, sayuran, rempah-rempah, dan banyak lagi. Pengunjung akan memiliki kesempatan untuk mencicipi cita rasa daerah sambil mendukung petani lokal dan menjalani gaya hidup sadar lingkungan.
Direktur Ekskeutif ALIT Indonesia, Yuliati Umrah berkata ”Pembukaan Galeri ini sekaligus Dalam rangka
memperingati Hari Kebangkitan Nasional sekaligus merayakan Perjalanan 25 Tahun Misi ALIT Indonesia
sejak April 1998 dalam mewujudkan kesetaraan bagi semua anak (Equality For All Children)”.
Yuliati menambahkan, “Pembukaan toko ini sebagai wujud komitmen kami untuk terciptanya ruang aman dan setara bagi anak dengan melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia yang Arif, serta dedikasi kami pada praktik berkelanjutan. Kami mengundang semua orang untuk mengunjungi kami, menjelajahi penawaran unik kami, dan mendukung para Orang Tua pengrajin dan petani yang berkontribusi dalam pembukaan Galeri ini.”
Pada peluncuran galeri kedua tersebut, Dewa Dewi Ramadaya menampilkan musik live, pertunjukan budaya, dan untuk mencicipi makanan organik dan belajar tentang praktik pertanian berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, Yuliati mengatakan pihaknya berterima kasih atas dukungan komunitas, mitra, dan pengunjung yang memungkinkan perluasan tersebut. Menurutnya, penambahan Bagian Toko Suvenir dan Makanan Organik merupakan tonggak penting dalam perjalanan Dewa Dewi Ramadaya untuk menjadi pusat eksplorasi budaya, keberlanjutan, dan keterlibatan masyarakat.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Dewa Dewi Ramadaya, Toko Oleh-Oleh, dan Bagian Makanan Organik, silakan kunjungi website ALIT Indonesia di ww.alitindonesia.or.id dan website galeri di www.dewadewiramadaya.com.
(rils/Riris A)
