TRENGGALEK, CAKRAWARTA.com – Percepatan pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, mulai dikebut. Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Kodim 0806/Trenggalek bersama Pemerintah Kabupaten Trenggalek menyatukan langkah untuk mengawal pelaksanaan program nasional penguatan koperasi desa tersebut.
Komitmen itu mengemuka dalam rapat koordinasi yang digelar di Markas Kodim 0806/Trenggalek, Senin (29/12/2025). Rapat dipimpin Komandan Kodim 0806/Trenggalek Letkol Inf Isnanto Roy Saputro dan dihadiri jajaran Pemerintah Kabupaten Trenggalek serta pemangku kepentingan lintas sektor.
Dalam arahannya, Roy menegaskan bahwa Koperasi Desa Merah Putih dirancang sebagai pilar penggerak ekonomi kerakyatan. Karena itu, proses pembangunan dan penguatannya perlu dilakukan secara terencana, cepat, dan berkelanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat desa.
Salah satu langkah yang dinilai krusial adalah percepatan pendataan lahan di tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan. Pendataan tersebut menjadi dasar perencanaan pembangunan sarana fisik koperasi agar selaras dengan tata ruang wilayah dan kebutuhan riil masyarakat.
“Koperasi desa diharapkan tidak hanya berdiri secara administratif, tetapi benar-benar berfungsi sebagai pusat aktivitas ekonomi masyarakat,” kata Roy.
Ia menambahkan, koperasi perlu disiapkan sebagai simpul distribusi, produksi, dan pemasaran hasil usaha masyarakat desa agar mampu mendorong kemandirian ekonomi lokal.
Dalam rapat tersebut, TNI juga menegaskan kesiapan satuan teritorial untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung kelancaran seluruh tahapan pembangunan. Menurut Roy, stabilitas keamanan dan situasi yang kondusif menjadi prasyarat agar program dapat berjalan sesuai rencana.
Rapat koordinasi itu turut membahas pembagian peran antarinstansi, mekanisme koordinasi lapangan, serta skema pengawasan bersama. Langkah ini ditempuh untuk memastikan pelaksanaan program KDKMP berjalan sesuai ketentuan dan prinsip tata kelola yang akuntabel.
Peserta rapat sepakat bahwa keberhasilan Koperasi Desa Merah Putih tidak hanya ditentukan oleh dukungan anggaran, tetapi juga oleh soliditas aparatur pemerintah, keterlibatan aktif masyarakat, serta terjaganya keamanan wilayah.
Melalui penyatuan langkah ini, TNI dan Pemerintah Kabupaten Trenggalek berharap Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi fondasi penguatan ekonomi desa sekaligus memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat di tingkat lokal.(*)
Kontributor: Arwang
Editor: Abdel Rafi
