Sunday, November 23, 2025
spot_img
HomePolitikaAnimo Membludak! Kementrans Siapkan Gelombang II Komcad Transmigran

Animo Membludak! Kementrans Siapkan Gelombang II Komcad Transmigran

Momen pemberangkatan 306 pemuda Komcad Transmigran di Lapangan Kementrans, Kalibata, Jakarta, Rabu (24/9/2025). (foto: Ardi W)

JAKARTA, CAKRAWARTA.com – Program Komponen Cadangan (Komcad) yang digagas Kementerian Transmigrasi (Kementrans) mendapat sambutan luar biasa dari kalangan pemuda. Antusiasme yang tinggi membuat Kementrans berencana segera membuka gelombang kedua pembentukan Komcad.

Gelombang pertama telah memberangkatkan 306 pemuda dari berbagai daerah, mulai Papua Selatan, Kalimantan Utara, Gorontalo, Kalimantan Selatan, Aceh, Banten, Jawa Timur, hingga Nusa Tenggara Timur. Mereka terdiri dari 258 laki-laki dan 48 perempuan, baik masyarakat di kawasan transmigrasi maupun calon transmigran.

“Animo para pemuda begitu besar. Karena itu kita akan gelar pembentukan Komcad Gelombang II,” kata Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, dalam upacara pelepasan di Lapangan Kementrans, Kalibata, Jakarta, Rabu (24/9/2025).

Ratusan pemuda tersebut akan mengikuti pendidikan semi militer dasar di Kodiklat TNI AD, Bandung, Jawa Barat, selama dua bulan. Mereka digembleng untuk menjadi pribadi disiplin, menguasai ilmu bela negara, serta terlatih menghadapi kebencanaan.

Bagi peserta yang lulus, pemerintah memberikan penghargaan berupa pangkat sesuai jenjang pendidikan. Lulusan SMP mendapat pangkat tamtama, SMA menjadi bintara, dan sarjana diangkat sebagai perwira.

Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara bersama pejabat Kementerian Pertahanan turut hadir dalam acara pelepasan tersebut. Program Komcad ini dikemas dalam rangkaian besar “Transmigrasi Patriot” yang bertujuan mencetak transmigran tangguh sekaligus penjaga keutuhan NKRI.

Viva Yoga menegaskan, transmigrasi tidak hanya untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan, tetapi juga memperkuat pertahanan negara. Penempatan transmigran dilakukan di daerah longgar, terutama di wilayah perbatasan seperti Aceh, Kalimantan Utara, dan Papua Selatan.

“Dengan pendidikan Komcad, para transmigran siap menjaga setiap jengkal tanah Indonesia. Mereka menjadi pekerja keras sekaligus patriot yang cinta tanah air,” ujarnya.

Paradigma baru transmigrasi kini berbasis pada permintaan daerah. Artinya, perpindahan penduduk hanya dilakukan bila ada permintaan dari pemerintah daerah. Misalnya, pemuda Papua Selatan yang ikut Komcad akan ditempatkan kembali di wilayahnya sendiri. (*)

Kontributor: Ardi W

Editor: Abdel Rafi

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular