Jember, – Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kabupaten Jember menyelenggarakan silaturahmi dan diskusi panel setelah pelantikan pengurus di Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (9/6/2024).
Pelaksanaan diskusi ini dihadiri oleh PW KB PII Jatim, KB PII Lumajang, KB PII Banyuwangi, KB PII Bondowoso dan KB PII Jember selaku tuan rumah. Hadir diantaranya dr. Bambang Indra Hasjarjo, Sp, THT. sebagai Ketua Umum KB PII Jember terlantik, Ainur Rafiq perwakilan PW KB PII Jatim, KH Thoha Yusuf Zakariya pimpinan Pondok Pesantren Al Ishlah Bondowoso dan Chamid Ketua Umum PII Jawa Timur.
Dalam diskusi tersebut, KH Thoha Yusuf Zakariya memberikan saran kepada PII untuk menghidupkan kembali Gerakan Amal Sholeh (GAS).
“Dalam membina generasi umat, PII perlu membumikan kultur pesantren kepada pelajar umum, mengajarkan sholat dhuha, puasa Senin kami dan ibadah lainya melalui Gerakan Amal Sholeh, atau biasa kita sebut dengan GAS,” ujarnya dalam keterangan yang diterima redaksi, Senin (10/6/2024).
Kemudian dalam akhir diskusi Chamid menerangkat 4 proses pembinaan generasi penerus umat.
“Proses kaderisasi (pembinaan generasi penerus, red.) setidaknya ada 4 proses, proses recruitment, proses pembinaan mental dan ideologi, pengembangan skill dan kompetensi serta distribusi dan mentoring kader pada lini strategis,” pungkas Chamid.
(cha/rafel)
