Saturday, April 27, 2024
HomeOlahragaBuka Rakerprov IMI, Bamsoet: Jawa Tengah Salah 1 Lumbung Atlet Balap!

Buka Rakerprov IMI, Bamsoet: Jawa Tengah Salah 1 Lumbung Atlet Balap!

Bambang Soesatyo saat memberikan sambutan pada acara Pembukaan Rakerprov IMI Jawa Tengah sekaligus pelantikan pengurus IMI di 19 Kabupaten/Kota Jawa Tengah, Solo, Kamis (8/2/2024). (foto: ist)

SOLO – Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo membuka Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) IMI Jawa Tengah sekaligus melantik pengurus IMI di 19 Kabupaten/Kota Jawa Tengah. Kehadiran IMI hingga ketingkat kabupaten/kota merupakan bagian dari strategi IMI agar bisa melahirkan, membina dan memberdayakan lebih banyak lagi para atlet balap daerah untuk bersaing di kancah nasional hingga internasional.

“Jawa Tengah merupakan salah satu lumbung atlet balap. Misalnya, Fadillah Arbi Aditama asal Purworejo yang menjuarai FIM Junior GP Catalunya Juli 2023, serta Wahyu Nuhroho asal Boyolali yang meraih podium ke-3 pada ajang balap internasional bLU cRU European Cup 2022 di Sirkuit Autodrom Most Ceko, pada Juli 2022. Jauh sebelumnya, Jawa Tengah pernah melahirkan Rio Haryanto dari Solo, pembalap pertama Indonesia yang tampil di ajang Formula One (F1),” ujar Bamsoet -sapaan akrabnya- dalam Pembukaan Rakerprov IMI Jawa Tengah sekaligus pelantikan pengurus IMI di 19 Kabupaten/Kota Jawa Tengah, pada Kamis (8/2/2024).

Turut hadir antara lain, Ketua IMI Jawa Tengah Fritz Yohannes, Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa yang mewakili Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina IMI Jawa Tengah, Kepala Dinas Perhubungan Jawa Tengah Henggar Budi Anggoro yang mewakili PJ Gubernur Jawa Tengah, Pengawas Internal III KONI Jawa Tengah Sri Busono yang mewakili Ketua KONI Jawa Tengah, serta Wakapolresta Surakarta AKBP Catur Cahyono Wibowo yang mewakili Kapolda Jawa Tengah. Hadir juga Anggota Dewan Pengawas IMI sekaligus Staff Khusus Ketua MPR RI Brigjen Pol Putu Putra Sedane.

Pengurus IMI di 19 kabupaten/kota yang dilantik antara lain, Kebumen, Pati, Sukoharjo, Klaten, Brebes, Purworejo, Rembang, Kudus, Grobogan, Wonogiri, Boyolali, Semarang, Cilacap, Jepara, Demak, Surakarta, Salatiga, Magelang, Banjarnegara dan Wonosobo.

Bamsoet menjelaskan bahwa IMI Jawa Tengah bersama IMI kabupaten/kota, harus bisa menggandeng pemerintah daerahnya masing-masing, mencari lahan sekitar 3-5 hektar untuk membangun sirkuit multifungsi yang bisa digunakan untuk berbagai kejuaraan, seperti road race, drag race, slalom, freestyle dan lainnya.

“Kesuksesan Sirkuit Internasional Mandalika dengan World Superbike dan MotoGP yang digagas Presiden Joko Widodo sebagai Bapak Otomotif Indonesia, harus bisa menginspirasi sekaligus menggairahkan semangat para pecinta otomotif dari mulai kepala daerah, pengusaha swasta hingga masyarakat umum, untuk bersama-sama menyemarakan kegiatan olahraga dan mobilitas otomotif di daerahnya masing-masing” jelas Bamsoet.

Bamsoet menerangkan bahwa IMI juga telah berkembang pesat dalam memajukan olahraga otomotif. Terlebih dengan telah resmi masuknya cabang olahraga otomotif air F1 Powerboat dan Aquabike, serta cabang olahraga otomotif udara Air Race kedalam tubuh IMI.

“Menjadikan IMI tidak hanya memajukan balap di darat, aspal dan tanah saja, tetapi juga balap di Air dan Udara. Sehingga kini IMI berada di Tiga Matra; Darat, Air, dan Udara,” pungkasnya.

(alfa/rafel)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular