Wednesday, December 17, 2025
spot_img
HomeInternasionalPatriot di Perbatasan Berganti, Semangat Pengabdian Tak Pernah Padam

Patriot di Perbatasan Berganti, Semangat Pengabdian Tak Pernah Padam

Momen pergantian tongkat komando penjagaan perbatasan di Entikong, Sanggau, Kalimantan Barat, Minggu (22/6/2025). (foto: Pen Yonarhanud 1/PBC/1 Kostrad)

SANGGAU, CAKRAWARTA.com – Di jantung perbatasan barat Kalimantan, semangat pengabdian tak pernah redup. Minggu (22/6/2025), pasukan penjaga garis terluar negeri resmi berganti. Tongkat komando pengendalian Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Sektor Barat diserahkan dari Yonkav 12/Beruang Cakti kepada Yonarhanud 1/PBC/1 Kostrad dalam upacara khidmat di Markas Komando Taktis (Makotis) Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

Seremoni serah terima itu dihadiri oleh jajaran Pilar Entikong, prajurit Yonkav 12 yang akan kembali ke markas, serta pasukan Yonarhanud 1 yang bersiap mengambil alih amanah menjaga tanah perbatasan. Momen ini bukan sekadar serah terima biasa, melainkan pengukuhan semangat juang untuk terus menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ujung paling barat Kalbar, dari Temajuk, Sambas hingga Gunabanir, Sanggau.

“Selama 12 bulan kami telah mengemban tugas dengan penuh dedikasi di sektor barat perbatasan Kalbar. Kini, estafet itu kami serahkan kepada Yonarhanud 1 dengan harapan mereka bisa melanjutkan dan bahkan melampaui capaian kami,” ujar Danyon Yonkav 12/BC, Letkol Kav Andy Setio Untoro.

Letkol Andy menyampaikan pesan mendalam kepada pasukan pengganti: hormati adat dan budaya masyarakat lokal, eratkan sinergi dengan aparat setempat, serta bantu setiap kesulitan rakyat di sekitar pos.

“Jadilah penjaga perbatasan yang juga menjadi pelindung dan pengayom rakyat,” tegasnya.

Penugasan di wilayah perbatasan, lanjut Letkol Andy, bukan sekadar menjaga kedaulatan wilayah, tetapi juga bagian dari pelaksanaan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sebagaimana diamanatkan dalam UU TNI Nomor 34 Tahun 2004. Tugas itu menyentuh aspek yang lebih luas, keamanan kawasan rawan, penguatan daerah terluar, serta pemantapan kehadiran negara hingga ke pulau-pulau terpencil.

Mengemban amanah sebagai Dansatgas Pamtas yang baru, Letkol Arh Andy Qomarudin, komandan Yonarhanud 1, menyatakan kesiapan penuh pasukannya untuk menjaga kehormatan dan kepercayaan negara. “Kami siap menjamin keamanan perbatasan RI–Malaysia dan memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan,” ujar Letkol Andy Qomarudin dengan penuh semangat.

Sebagai simbol peralihan tanggung jawab, dilakukan penandatanganan buku memorandum serah terima komando antara Dansatgas lama dan baru, sebuah dokumen yang tidak hanya berisi catatan administratif, tetapi juga terpatri makna keberlanjutan perjuangan di garis depan Republik.(*)

Kontributor: Johannes ‘Barat’

Editor: Tommy dan Rafel

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular