
JAKARTA, CAKRAWARTA.com – Seribu senyuman anak-anak yatim merekah di pelataran Masjid Agung At Tin, Jakarta. Di bawah langit Jumat yang cerah, suasana haru dan bahagia menyelimuti acara “Wonderful Muharram”, sebuah kegiatan santunan yang digelar Yayasan Daarul Rizki Pratama (DRP) sebagai bagian dari agenda rutin setiap bulan Muharram.
Anak yatim memiliki tempat mulia dalam ajaran Islam. Nabi Muhammad SAW pun bersabda, “Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini,” sambil merapatkan jari telunjuk dan jari tengahnya. Nilai kasih dan kepedulian inilah yang menjadi semangat acara tersebut.
Acara ini tak hanya menghadirkan santunan dan bingkisan bagi 1.000 anak yatim dari seluruh penjuru Jabodetabek, tetapi juga diisi dengan tausiyah penuh makna dari para pendakwah ternama seperti Ustadz Fatih Karim dan Ustadz Fadlan Garamatan. Kehadiran mereka membawa nuansa spiritual yang mendalam, mengajak seluruh hadirin untuk lebih dekat pada Allah dan Rasul-Nya.
Bunda Ermi Yusfa dari Ermi Yusfa Foundation yang menjadi motor kegiatan ini, menyampaikan pesan penuh kasih,
“Anak-anakku semua, tetaplah semangat dalam ibadah, jangan pernah berhenti mendoakan orang tua kalian, dan jadilah generasi yang sholeh dan sholehah. Kalian sangat istimewa di mata Rasulullah.”
Dalam suasana penuh keberkahan itu, panitia juga menyerahkan hadiah umrah kepada para marbot masjid, hafizh Quran, pemandi jenazah, dan guru mengaji dari berbagai daerah. Mereka adalah sosok-sosok senyap yang selama ini berjuang tanpa pamrih dalam dakwah dan pendidikan Al-Qur’an.
“Ya Allah, seperti Engkau pertemukan kami di tempat ini, maka pertemukanlah kami semua di surga-Mu, bersama para nabi, orang-orang sholeh, dan anak-anak yatim yang menjadi kesayangan Rasulullah,” ucap Bunda Ermi dalam doa penutup yang diaminkan ribuan hadirin.
Acara ditutup dengan pembagian santunan, bingkisan, dan hadiah kepada seluruh anak yatim yang hadir. Gelak tawa dan senyum bahagia anak-anak itu mengalirkan kehangatan, seolah membisikkan harapan bahwa cinta, kasih sayang, dan kepedulian akan terus hidup di tengah masyarakat.
Satu hari, seribu senyuman. “Wonderful Muharram” bukan sekadar acara, ia adalah pelukan hangat bagi mereka yang ditinggal ayah bunda, namun tidak pernah ditinggal kasih sayang umat.(*)
Kontributor: Edy Susanto
Editor: Abdel Rafi



