Saturday, April 27, 2024
HomeEkonomikaDaerahUsai Dilantik Gubernur Jatim, ABC Tancap Gas Adakan Raker Usung Tema 'Alumni...

Usai Dilantik Gubernur Jatim, ABC Tancap Gas Adakan Raker Usung Tema ‘Alumni Unair Untuk Indonesia’

Ketua Umum Airlangga Business Community, Moh Yunus (pegang mik) saat memimpin rapat kerja pengurus ABC di Hotel Neo Surabaya, Jumat (12/1/2023) malam. (foto: istimewa)

SURABAYA – Jumat (12/1/2023) malam, sekumpulan pengusaha yang tergabung dalam Airlangga Busniness Community (ABC) mengadakan rapat kerja (raker) di Hotel Neo Gubeng, Surabaya. Ini merupakan raker pertama mereka seusai dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga merupakan Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) pada 17 Desember 2022 lalu di Gedung Negara Grahadi.

Acara yang mengusung tema “Alumni Unair Untuk Indonesia” ini dihadiri sejumlah pengurus yang terdiri dari alumni yang sekaligus pengusaha atau pebisnis. Rapat kerja ini diadakan dalam rangka menyusun program kerja, serta membuat aturan main kepada para anggota aktif ABCdan berlangsung secara hybrid.

Pada awalnya ABC adalah sebuah komunitas pebisnis dan para pengusaha yang terdiri dari alumni Unair hanya dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), tapi seiring berjalannya waktu, komunitas ini berkembang menjadi lebih besar dengan menerima dan melibatkan alumni lintas fakultas.

“Untuk lebih serius membangun komunitas ini menjadi organisasi yang kemudian bisa bersinergi dengan Universitas Airlanggga, maka komunitas perlu dijadikan organisasi otonom yang bekerja beriringan dengan PP IKA Unair,” ujar Moch Yunus selaku Ketua Umum ABC pada media ini, Jumat (13/1/2023).

Menurut Cak Yunus -sapaan akrabnya- program kerja ABC  diarahkan agar bisa beriringan serta membangun sinergi dengan pemerintah dan semua elemen terutama dalam upaya ikut berkontribusi pada pertumbuhan dan distribusi kebangkitan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19.

Pengurus ABC berfoto bersama seusai rapat kerja di Hotel Neo Surabaya, Jumat (12/1/2023) malam. (foto: istimewa)

“Program kerja ABC harus bisa menggandeng kaum milenial, kesehatan, inkubator,  dan profesional. Karena ABC akan menjadi besar dan kuat dengan adanya kerjasama yang kuat dari berbagai sektor. Sinergi,” tandas pria murah senyum itu.

Menurut Cak Yunus, yang menjadi pembeda antara ABC dengan organisasi serupa berdasar komunitas alumni adalah organisasi yang ia pimpin ini juga memiliki tujuan untuk mendorong adanya manfaat secara finansial bagi anggota yang terlibat.

“Jadi ABC bukan sekedar komunitas biasa. Kita ingin berkontribusi baik pada almamater, bangsa dan negara serta tentunya anggota terlibat bisa merasakan manfaat terutama bagi bisnis mereka masing-masing sesuai ketentuan dan aturan yang disepakati bersama,” tegasnya.

(afin/bagus/bti)

RELATED ARTICLES

21 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular