Saturday, December 6, 2025
spot_img
HomeEkonomikaPulau Saronde Ramai Turis Eropa, Wamen Pastikan Dukungan Infrastruktur

Pulau Saronde Ramai Turis Eropa, Wamen Pastikan Dukungan Infrastruktur

Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu bertukar cinderamata dengan Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, seusai pertemuan dan diskusi keduanya mengenai potensi dan popularitas Pulau Saronde di Kantor Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, Rabu (3/12/2025). (foto: Ardi Winangun)

JAKARTA, CAKRAWARTA.com – Popularitas Pulau Saronde sebagai destinasi wisata bahari internasional menjadi sorotan dalam pertemuan antara Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi dan Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu di Kantor Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, Rabu (3/12/2025). Wisatawan Eropa, termasuk dari Jerman, diketahui kerap memilih pulau berpasir putih itu sebagai tujuan liburan.

Bupati Thariq menegaskan, tingginya minat wisatawan internasional terhadap Pulau Saronde seharusnya menjadi momentum untuk mempercepat pembangunan infrastruktur penunjang, mulai dari akses transportasi, fasilitas publik, hingga integrasi sektor pertanian dan peternakan untuk mendukung ekonomi masyarakat lokal.

Selain wisata bahari, Gorontalo Utara juga memiliki hamparan lahan produktif yang tengah dikembangkan melalui program G210 (Gerakan Dua Kambing Sepuluh Ayam) dan GAM (Gerakan Agro Mopomulo). “Kami ingin petani dan peternak ikut bertumbuh seiring meningkatnya kunjungan wisata, sehingga dampak ekonominya terasa langsung di akar rumput,” ujar Thariq.

Viva Yoga mengapresiasi inisiatif tersebut dan menilai potensi Gorontalo Utara sangat besar. Ia juga memiliki kedekatan lama dengan Thariq sejak era kepengurusan PB HMI 1996.
“Pak Bupati bukan sosok baru bagi saya, dan saya sangat senang melihat beliau terus bergerak untuk masyarakat,” ucapnya.

Menurut Viva Yoga, pembangunan infrastruktur di Gorontalo Utara akan berkaitan langsung dengan kawasan transmigrasi, terutama di Sumalata dan Motihelumo. Pemerintah telah mengalokasikan Rp 7,8 miliar pada tahun anggaran 2025 untuk memperkuat kawasan transmigrasi di Sumalata, meliputi rehabilitasi sekolah, pembangunan tanggul sungai, dan peningkatan jalan.

“Kami pastikan dukungan infrastruktur terus berjalan. Transmigrasi bukan hanya soal pemindahan penduduk, tetapi pembangunan pusat ekonomi baru,” tegasnya. Ia meyakini sektor wisata dan transmigrasi dapat saling menguatkan, terutama jika didukung peningkatan hasil pertanian dan peternakan.

Optimisme itu semakin besar dengan kehadiran Tim Ekspedisi Patriot (TEP) yaitu tim akademik yang terdiri dari guru besar, doktor, master, dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, yang akan meneliti dan memetakan komoditas unggulan Gorontalo Utara.

“Selepas misi TEP, kita berharap ada temuan besar yang bisa mempercepat kesejahteraan masyarakat, bukan hanya di Sumalata, tapi di seluruh Gorontalo Utara,” ujar Viva Yoga.
“Pada akhirnya, semua ini untuk rakyat.” pungkasnya.(*)

Kontributor: Ardi Winangun

Editor: Abdel Rafi

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular