Saturday, December 6, 2025
spot_img
HomePolitikaDaerahOknum Perawat Jaga Diduga Selingkuh, Kepala Puskesmas Gunung Sahilan No Comment

Oknum Perawat Jaga Diduga Selingkuh, Kepala Puskesmas Gunung Sahilan No Comment

Puskesmas Gunung Sahilan, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. (foto: istimewa)

KAMPAR RIAU – Oknum Perawat jaga Puskesmas Gunung Sahilan, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau berinisial IZ dan MS diduga melakukan perselingkuhan hingga hubungan badan di Kantor Puskesmas Gunung Sahilan.

Kejadian itu, diketahui oleh WL sesama perawat jaga. Namun, WL mendapatkan tekanan dari Kepala Puskesmas (Kapus) FW dan Pegawai Dinas Kesehatan Kampar menandatangani pernyataan untuk mengakui bahwa kejadian itu tidak benar.

“Kapus Gunung Sahilan FW diduga terkesan membiarkan kejadian dugaan perselingkuhan tersebut, “kata salah seorang sumber yang namanya tidak mau disebutkan pada media ini, Minggu (3/9/2023).

Ia mengatakan, IZ dan MS melakukan perselingkuhan hingga hubungan badan, pada suatu malam kepergok oleh rekan sejawat perawat jaga WL. Kemudian, IZ dan MS memohon meminta maaf kepada WL agar masalah perselingkuhan ini tidak dibocorkan.

“Tetapi ada surat kaleng tiba-tiba sampai ke Dinas Kesehatan Kampar yang menceritakan detail kejadian hubungan badan tersebut. Surat kaleng itu, mengatas namakan tenaga bantu kesehatan Puskesmas Gunung Sahilan,” ujarnya.

Ia menuturkan, mendengar kabar ada surat kaleng itu semua pegawai tenaga bantu kesehatan dan PNS mendapat tekanan dari Kapus FW. Diduga nantinya adanya saling bongkar rahasia oleh oknum yang berselingkuh dimana oknum tersebut merupakan salah seorang staf di Puskesmas Gunung Sahilan.

“Ketika WL dipanggil ke Dinas
Kesehatan Kampar, mendapat tekanan dari Kapus Gunung Sahilan beserta orang Dinas Kesehatan disuruh menandatangani surat pernyataan yang mana isinya tidak sesuai dengan apa yang terjadi dengan apa yang ia lihat,” ujarnya.

Ia menyebutkan, diduga ada perlindungan oleh Kapus FW terhadap pelaku mesum karena adanya rahasia masing-masing dari oknum yang berselingkuh juga di Puskesmas Gunung Sahilan yang mana oknum yang berselingkuh ini merupakan kakak ipar dari WL

“WL merupakan saksi kunci dari perbuatan perzinahan yang dilakukan oleh IZ dan MS jika diproses oleh Dinas Kesehatan dan Inspektorat Kampar,” terangnya.

Ia mengungkapkan, jadi dalam kasus ini ada pembiaran serta melindungi staf yang jelas sudah melakukan perselingkuhan sampai melakukan hubungan badan, bahkan kepergok oleh rekan sejawat di ruangan Kapus.

“Karena ruangan kKapus ini tidak dikunci karena tempat menginap IZ yang rumahnya jauh. Jadi seakan Kapus memberi celah bahkan memberi fasilitas untuk stafnya melakukan perselingkuhan dimana staf yang berselingkuh merupakan orangnya Kapus,” ucapnya.

Ia menjelaskan, semenjak FW ini menjabat Kapus Gunung Sahilan, staf di Puskesmas Gunung Sahilan terkotak-kotak dan penuh dengan ancaman terhadap staf yang membangkang.

“FW ini dahulunya Kapus Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sahilan. Karena arogansi dan otoriter serta masih dalam kasus mesum juga mendapat penolakan dari seluruh staf di Puskesmas Gunung Sari. Kemudian terjadilah mutasi Kapus Gunung Sari digeser ke Gunung Sahilan,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, Kapus FW ini juga jarang mengikuti setiap acara di Kecamatan baik itu acara lintas sektor sampai upacara hari bulan. Setiap ada undangan dari pihak Kecamatan selalu diwakilkan oleh staf bahkan seorang staf honorer pun bisa mewakili Kapus dalam acara penting di Kecamatan.

Kepala Puskesmas Gunung Sahilan FW saat dihubungi melalui telepon seluler ditanyakan terkait persoalan perselingkuhan di Puskesmas Gunung Sahilan lalu menjawab, “No comment.”

(anhar/rafel)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular