
MADIUN, CAKRAWARTA.com – Suasana akrab dan penuh canda tawa mewarnai kegiatan mancing bareng antara Kapenrem 081/Dhirotsaha Jaya (DSJ) Mayor Inf Ismail dengan para insan media di Kolam Pemancingan Bambu Runcing, Kelurahan Josenan, Kecamatan Taman, Kota Madiun, hari ini, Minggu (2/11/2025).
Di bawah rindangnya pepohonan dan udara pagi yang sejuk, tali pancing terulur, bukan hanya untuk mencari ikan, tetapi juga untuk merawat jalinan kemitraan antara TNI dan media yang selama ini telah terbangun erat.
“Kegiatan ini adalah bentuk kebersamaan sekaligus cara kami menjaga komunikasi yang sudah terjalin baik antara Korem 081/DSJ dan rekan-rekan jurnalis,” ujar Mayor Ismail dengan senyum hangat di sela kegiatan.
Bagi Ismail, acara sederhana seperti ini memiliki makna besar. Ia menyebut kegiatan mancing bareng bukan sekadar hiburan, tetapi simbol sinergi dan saling dukung antara dua pihak yang sama-sama memiliki peran strategis dalam kehidupan berbangsa.
“Media adalah mitra strategis kami dalam menyampaikan pesan-pesan kebangsaan, semangat persatuan, dan berbagai aksi sosial yang dilakukan prajurit TNI. Karena itu, komunikasi yang baik perlu terus dijaga,” katanya.
Menurutnya, kehadiran insan media membantu TNI dalam menyalurkan informasi positif kepada masyarakat, membangun optimisme, dan menumbuhkan rasa cinta tanah air di tengah derasnya arus informasi yang kadang tidak terverifikasi.
Mayor Ismail berharap kegiatan ini bisa menjadi ruang rutin untuk mempererat hubungan personal dan profesional antara TNI dan para jurnalis. “Kami ingin sinergi ini terus solid. Bersama media, kami berkomitmen menyampaikan informasi yang mencerdaskan publik dan menumbuhkan semangat kebangsaan,” tegasnya.
Kegiatan mancing bareng itu berlangsung dalam suasana guyub. Beberapa wartawan tampak saling bercanda sambil menunggu kail mereka disambar ikan. Tak sedikit pula yang memanfaatkan momen ini untuk berbagi cerita lapangan dengan para prajurit.
Lebih dari sekadar kegiatan rekreasi, acara ini memperlihatkan wajah TNI yang humanis, terbuka, dan komunikatif, karakter yang selama ini menjadi ciri khas Korem 081/DSJ dalam membangun hubungan dengan masyarakat dan media.
Di penghujung acara, para peserta menikmati hasil tangkapan ikan sambil makan bersama. Gelak tawa dan keakraban menutup hari, meninggalkan kesan bahwa sinergi antara TNI dan media tidak dibangun dengan pidato, melainkan dengan kebersamaan yang tulus.
“Melalui kegiatan sederhana ini, kami ingin menegaskan bahwa komunikasi, kebersamaan, dan sinergi positif antara TNI dan media harus terus terpelihara. Ini bukan hanya untuk kepentingan institusi, tetapi untuk bangsa dan negara,” ujar Mayor Ismail menutup kegiatan.
Di tengah dinamika informasi yang kian cepat, kemitraan antara TNI dan media menjadi fondasi penting dalam menjaga kepercayaan publik. Kegiatan seperti mancing bareng di Madiun ini menjadi contoh kecil bagaimana silaturahmi bisa menjadi jembatan strategis antara kekuatan pertahanan dan kekuatan informasi, dua pilar penting dalam menjaga ketahanan nasional.(*)
Kontributor: Arwang
Editor: Abdel Rafi



