Saturday, December 6, 2025
spot_img
HomePolitikaDaerahJawa Timur Menunduk Berdoa, 91 Ribu Nahdliyyin Gelar Istighotsah Akbar Untuk Bangsa...

Jawa Timur Menunduk Berdoa, 91 Ribu Nahdliyyin Gelar Istighotsah Akbar Untuk Bangsa Lewat Zoom

Nahdliyyin bersama para kiai sepuh Jatim secara offline hadir di Aula Kantor PWNU Jatim, Surabaya, Selasa (2/12/2025) membersamai 9.160 tautan Zoom Meetings seluruh Jawa Timur dalam Istighotsah dan Doa Bersama. (foto: PWNU Jatim for Cakrawarta)

SURABAYA, CAKRAWARTA.com – Jawa Timur seakan menunduk dalam satu tarikan napas panjang pada hari ini, Selasa (2/12/2025). Dari Surabaya hingga desa-desa pelosok, puluhan ribu nahdliyyin serempak menggelar Istighotsah dan Doa Bersama yang diinisiasi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim. Doa mengalir melalui udara, menyatukan 9.160 titik Zoom yang terkoneksi sekaligus.

Catatan Sekretariat PWNU Jatim menunjukkan, jika setiap tautan diikuti minimal 10 orang, maka tak kurang dari 91.600 jamaah NU mengikuti istighotsah akbar ini. Angka itu hampir pasti lebih besar karena banyak jamaah berkelompok di masjid, kantor MWC, pondok pesantren, hingga ruang-ruang komunitas.

Dari Aula KHM Hasyim Asy’ari lantai 3 Kantor PWNU Jatim, Surabaya, rangkaian doa dipimpin langsung oleh KH Kikin Abdul Hakim Mahfudz, Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim sekaligus Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang. Suasana haru dan kekhusyukan terasa ketika ribuan wajah di layar Zoom ikut menundukkan kepala.

Agenda ini adalah ikhtiar memohon perlindungan Allah SWT di tengah musibah yang menimpa saudara-saudara kita di Aceh, Sumut, dan Sumbar. Alhamdulillah, Jawa Timur sejauh ini dijaga,” tutur KH Kikin.

Ia menegaskan, istighotsah bukan sekadar agenda rutin, melainkan momen muhasabah bersama bagi keluarga besar NU. KH Kikin mengutip pesan pendiri NU, Hadratussyaikh KHM Hasyim Asy’ari, dalam Qanun Asasi, yang mengajak umat Islam masuk ke jam’iyyah NU dengan penuh kasih sayang dan persatuan.

NU menekankan persatuan ruh dan jasad. Itu yang menjadikannya kuat, dan itu pula yang menjadi amanah berat bagi kita semua di hadapan Allah SWT,” ujarnya.

Sembilan Kiai Sepuh Menyambung Doa

Kekhidmatan istighotsah mencapai puncaknya ketika sembilan kiai sepuh NU Jatim memimpin doa secara bergantian. Mereka adalah KH Abdul Matin Djawahir, KH Jazuli Nur, KH Romadhon Khotib, KH Mustaqim Basyari, KH Abdul Adzim Kholili, KH Khusnan Dimyati, KH Yahya Badrus Sholeh, KH Kikin Abdul Hakim Mahfudz, serta Rais Syuriah PWNU Jatim, KH Anwar Manshur.

Beberapa tangkapan layar layar mulai dari Kantor PWNU dan PCNU se-Jawa Timur yang menyelenggarakan Istighotsah dan Doa bersama untuk negeri, Selasa (2/12/2025). (foto: PWNU Jatim for Cakrawarta)

Setiap doa yang terucap seolah menjembatani ribuan jamaah yang hadir melalui layar, menyatukan hati dan harapan dalam satu langit permohonan.

Usai rangkaian istighotsah, KH Anwar Manshur menyerahkan donasi Rp 10 juta kepada Ketua PW Lazisnu Jatim, H. Afif Amrullah, sebagai bantuan awal bagi para korban bencana di Sumatera.

Kami terus mengajak nahdliyyin mengikuti teladan Kiai Anwar untuk membantu sesama,” ujar Afif.(*)

Kontributor: Cak Edy

Editor: Abdel Rafi 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular