
SURAKARTA, CAKRAWARTA.com – Langkah kecil namun penuh harapan diambil warga Kelurahan Serengan, Kota Surakarta, pada Selasa (20/5/2025) malam. Melalui Musyawarah Kelurahan Khusus (Muskelsus), warga bersama unsur pemerintah dan aparat kewilayahan sepakat membentuk Koperasi Merah Putih, sebagai wadah baru untuk memperkuat ekonomi rakyat di tingkat kelurahan.
Bertempat di Gedung Panti Sarojo, kegiatan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat gotong royong. Hadir dalam forum tersebut Serda Ichsan Agung Nugroho, Babinsa Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta, dan Aipda Agus Sudibyo, Bhabinkamtibmas Kelurahan Serengan. Keduanya duduk berdampingan bersama tokoh masyarakat, pemuda, dan perangkat kelurahan dalam membahas masa depan ekonomi warga.
“Sebagai aparat kewilayahan, kami mendukung penuh program dari Bapak Presiden, Pak Prabowo. Pembentukan Koperasi Merah Putih ini kami harapkan bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal,” ujar Serda Ichsan. “Ini semua demi masa depan yang lebih baik bagi warga Serengan.”
Dalam musyawarah tersebut, Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Surakarta memberikan sosialisasi mengenai struktur kelembagaan koperasi, visi-misi, serta rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang. Fokus awal diarahkan pada penguatan pelaku usaha kecil, pengelolaan keuangan bersama, hingga pelatihan keterampilan usaha bagi keluarga.
“Yang dibangun bukan hanya koperasi, tetapi juga kepercayaan, kemandirian, dan semangat untuk bangkit bersama,” kata Babinsa. “Koperasi ini adalah milik warga, dikelola warga, dan hasilnya kembali untuk warga.”
Bhabinkamtibmas Aipda Agus Sudibyo menambahkan, kehadiran koperasi diharapkan mampu memperkuat solidaritas dan kebersamaan warga dalam menghadapi tekanan ekonomi.
“Ini bukan hanya soal usaha, tapi soal ikatan sosial yang saling menopang,” ujarnya.
Dari Serengan, warga belajar untuk tidak menyerah. Mereka membuktikan bahwa dengan musyawarah, kerja sama, dan niat baik, perubahan bisa dimulai dari bawah -dari ruang-ruang pertemuan sederhana yang penuh harap dan ketulusan. (*)
Kontributor: Agus Rodo Kemplu
Editor: Abdel Rafi