Saturday, April 27, 2024
HomePolitikaDaerahPrajurit Kodam Brawijaya Selesaikan Ribuan Unit Rutilahu, Pangdam Mayjen Farid Makruf Pesankan...

Prajurit Kodam Brawijaya Selesaikan Ribuan Unit Rutilahu, Pangdam Mayjen Farid Makruf Pesankan Hal Ini

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf saat secara simbolis melakukan penutupan program Rutilahu dan jambanisasi yang dilakukan secara terpusat di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (7/9/2023). (foto: pendam v/brw)

MOJOKERTO – Proses pengerjaan rumah tidak layak huni (Rutilahu) di Jawa Timur dinyatakan rampung. Ribuan rumah masyarakat yang dijadikan sasaran RTLH, selesai dikerjakan dengan baik oleh pihak Kodam V/Brawijaya.

Aperesiasi pun diberikan oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf terhadap prajurit Kodam melalui penutupan program Rutilahu dan jambanisasi yang dilakukan secara terpusat di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (7/9/2023).

“Alokasi 1.650 unit Rutilahh itu tersebar di 10 Kabupaten, diantaranya Kabupaten Tulungagung, Blitar, Bojonegoro, Mojokerto, Malang, Lumajang, Bondowoso, Sidoarjo dan Gresik,” jelas Pangdam.

Selain Rutilahu, kata Pangdam, juga terdapat program jambanisasi sebanyak 210 unit. Untuk program jambanisasi itu, dilakukan di 2 daerah, tepatnya di Kabupaten Magetan dan Kediri.

“Dengan sasaran, masyarakat kategori rumah tangga kurang mampu,” ungkap Mayjen TNI Farid Makruf.

Proses pelaksanaan program Bakti TNI Rutilahu dan jambanisasi, kata Pangdam, berhasil dikerjakan sesuai dengan RAB yang telah ditentukan. Hasilnya pun, sesuai dengan yang diharapkan.

“Harapan saya, semoga dengan selesainya Rutilahu dan jambanisasi ini, bisa bermanfaat dan berdampak besar bagi kehidupan masyarakat, serta dapat meningkatkan harkat dan martabat keluarga penerima program tersebut,” pinta Pangdam.

Pangdam kembali menambahkan, keberhasilan pelaksanaan program tersebut tentunya tak lepas dari adanya sinergitas yang dilakukan oleh prajuritnya. Selain melibatkan Pemda, proses pengerjaan program itu juga tak luput dari peran masyarakat.

“Teciptanya gotong-royong ini, mampu menghasilkan Kemanunggalan TNI dan rakyat guna menyiapkan ruang, alat dan kondisi Juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara,” ungkap Pangdam mengakhiri sambutannya.

(arh/bus)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular