Wednesday, July 16, 2025
spot_img
HomePolitikaDaerahPembukaan Leadership Basic Training, Ketum PII Jatim: Kaderisasi Harus Terus Berlanjut!

Pembukaan Leadership Basic Training, Ketum PII Jatim: Kaderisasi Harus Terus Berlanjut!

Chamid (kanan) saat pembukaan program Leadership Basic Training untuk pemuda pelajar se-Jawa Timur yang diselenggarakan oleh PII Jatim di PPYD Al-Ikhlas, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (1/7/2023). (foto: cakrawarta)

MALANG – Pelajar Islam Indonesia (PII) Jawa Timur memulai hari perdana bulan Juli 2023 dengan giat Leadership Basic Training untuk pemuda pelajar se-Jawa Timur. Acara tersebut dihelat di PPYD Al-Ikhlas, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Kegiatan tersebut dibuka pukul 16.00 WIB hingga nanti ditutup pada Jumat (7/6/2023) mendatang. Terpantau, Sabtu (1/7/2023) sore dari 85 calon peserta yang mendaftar sudah banyak pemuda pelajar daerah yang hadir, seperti calon peserta dari Jember, Lamongan dan daerah yang lain.

Hadir pula Dr. M. Djauzi Moedzakir, M.A. selaku perwakilan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kota Malang dan Ustadz Ali Zubair selaku pimpinan Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-IKhlas Singosari.

PII Jatim dalam sambutannya yang diwakili oleh Chamid selaku Ketua Umum menyampaikan bahwa jika menghendaki lahirnya generasi Islam yang tangguh maka kaderisasi tidak boleh berhenti.

“Jika kita semua menghendaki lahirnya generasi Islam yang tangguh, maka proses kaderisasi dan pembinaan terhadap pemuda pelajar tidak boleh berhenti,” tegas Chamid.

Suasana pembukaan program Leadership Basic Training untuk pemuda pelajar se-Jawa Timur PII Jatim di PPYD Al-Ikhlas, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (1/7/2023). (foto: cakrawarta)

Meskipun banyak pihak mengharapkan lahirnya generasi islam yang tangguh, lanjut Chamid, pembinaan terhadap pemuda pelajar Islam saat ini belum begitu optimal.

“Namun pada kenyataannya, berapa banyak Mushola dan Masjid yang ada kajian keIslaman dan rutin? Dan dari kajian rutin tersebut serta majlis Ta’lim yang ada, berapa persen yang memiliki konsen terhadap persoalan pemuda pelajar? bisa dihitung jari,” pungkas pria asal Bangil itu.

Agenda kaderisasi dan pembinaan pelajar melalui Leadership Basic Training PII Jatim ini, lanjutnya, merupakan usaha kecil dari PR besar keumatan, oleh karenanya perlu adanya sinergi yang terjalin diantara komponen umat Islam.

“Untuk menyukseskan PR Keumatan yang cukup besar ini, perlu kita bangun sinergi gerakan bersama. Kurangi menuntut dan perbanyak kontribusi,” tandas Chamid mengakhiri sambutannya.

(Abdel Rafi)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru

Most Popular