Thursday, April 25, 2024
HomePolitikaDailami Firdaus: Jalan Mustafa Kemal Attaturk Tidak Sensitif Umat Islam Indonesia!

Dailami Firdaus: Jalan Mustafa Kemal Attaturk Tidak Sensitif Umat Islam Indonesia!

jalan mustafa kemal attaturk ditolak
ilustrasi. (foto: istimewa)

 

JAKARTA – Tokoh politik senior asal Jakarta, Dailami Firdaus menilai bahwa rencana pemerintah untuk menjadikan Mustafa Kemal Attaturk sebagai nama jalan di Jakarta tidak tepat.

“Imej Kemal Attaturk dikenal sebagai tokoh yang sudah menjauhkan ajaran Islam selama kepemimpinannya di Turki. Bahkan banyak kebijakannya yang jelas-jelas melukai umat Islam. Ini jelas sensitif bagi umat Islam Indonesia,” ujar Dailami Firdaus kepada cakrawarta.com, Senin (18/10/2021).

Bang Dai -sapaan akrabnya- memaparkan beberapa kebijakan Mustafa Kemal Attaturk yang berpotensi melukai umat Islam di Indonesia khususnya di Jakarta diantaranya adalah dengan mengganti lafal Adzan yang berbahasa Arab kedalam bahasa Turki, mengubah status Masjid Hagia Sophia menjadi museum, menghapus lembaga – lembaga syariah, menutup sekolah – sekolah Islam dan melarang pemakaian Jilbab.

“Baiknya pemerintah meminta atau mengajukan nama lainnya. Pemerintah bisa berdiskusi atau meminta masukan kepada para ulama tanah air, untuk menghindari polemik dan kekecewaan masyarakat,” imbuh anggota DPD RI periode 2014-2019 dapil Jakarta tersebut.

Bang Dai menegaskan bahwa banyak tokoh dari Turki yang dirasa lebih tepat jika memang harus dipakai sebagai nama jalan di Jakarta dan jauh lebih memiliki daya akseptansi di Indonesia seperti Sultan Mehmed II atau dikenal dengan nama Sultan Muhammad Al Fatih dibandingkan dengan sosok Mustafa Kemal Attaturk.

“Saya khawatir, dengan penyematan nama Mustafa Kemal Attaturk akan melahirkan opini bahwa Indonesia sebagai negara Islam terbesar di dunia menerima prinsip-prinsip sekuler. karenanya secara secara pribadi saya menolak penyematan nama tersebut sebagai nama jalan diJakarta,” pungkas bang Dai.

(ep/bti)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular