Friday, April 26, 2024
HomePolitikaNasionalJokowi: Jaga Stabilitas di Tahun Politik, Jangan Gaduh!

Jokowi: Jaga Stabilitas di Tahun Politik, Jangan Gaduh!

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla tengah berbincang serius sebelum memulai Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta pada hari ini, Senin (2/10/2017). (Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres)
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla tengah berbincang serius sebelum memulai Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta pada hari ini, Senin (2/10/2017). (Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres)

JAKARTA – Walaupun 2018 mendatang merupakan tahun politik dimana Pilkada Serentak tahap terakhir sebelum dilaksanakannya Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden serentak untuk pertama kalinya pada 2019, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap meminta para menteri di Kabinet Kerja untuk fokus dalam menjalankan tugasnya.

“Perlu saya ingatkan bahwa tahun 2018 sudah masuk ke tahun politik, ada Pilkada, tahapan Pileg, dan Pilpres. Oleh sebab itu, jangan melakukan hal-hal yang menimbulkan kegaduhan dan kontroversi,” ujar Jokowi saat Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara Jakarta, Senin (2/10/2017).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengingatkan bahwa masyarakat terus mengharapkan kerja keras pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan bangsa. Rakyat pun disebutnya juga butuh ketenangan.

“Kita bekerja saja, sudah. Sekali lagi, kita ingin terus menjaga keteduhan, ketenteraman, ketenangan, persatuan di antara kita dan di masyarakat,” imbuhnya.

Selain itu, Jokowi berharap agar jajarannya menjaga kondusivitas politik nasional dengan menjaga tindakan dan tutur kata sehingga tidak menciptakan kekhawatiran dan kebingungan di masyarakat.

Jokowi juga menegaskan kepada jajarannya untuk terus berupaya meningkatkan kinerja dan prestasi. Semua upaya itu harus diarahkan pada program-program yang berkaitan dengan pembangunan negara.

“Sebagai Kepala Pemerintahan, Kepala Negara, Panglima Tertinggi Angkatan Darat, Laut, dan Udara, saya perintahkan kepada Bapak/Ibu dan saudara-saudara sekalian, fokus pada tugas masing-masing. Terus bekerja sama dan bersinergi. Jaga stabilitas politik dan ekonomi. Tingkatkan kinerja dan prestasi kita dalam mendukung semua program yang berkaitan dengan pembangunan negara kita,” ujarnya mengakhiri.

Arahan Khusus Jokowi Untuk Kasus Rohingya

Dalam sidang kabinet paripurna ini juga, Jokowi memberikan arahan berkaitan dengan kemanusiaan misalnya, ia memerintahkan jajarannya untuk mengerahkan segala upaya dalam membantu masyarakat pengungsi asal Rakhine State, Myanmar.

“Kemudian yang berkaitan dengan Rakhine State dan pengungsi yang ada di Bangladesh maupun Myanmar, kita juga tetap konsentrasi untuk terus kita bantu saudara-saudara kita yang menghadapi musibah itu,” tandas sosok yang diperkirakan maju kembali pada kontestasi Pilpres 2019 mendatang ini.

(bti)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular