DENPASAR – Dalam upaya meningkatkan keuntungan bisnis dan modernisasi layanan sistem dan perangkat bengkel-bengkel umum, Perusahaan Oli Top 1 menginisiasi terbentuknya paguyuban BMSI (Bengkel Motor Super Indonesia) Bali di Denpasar, Minggu (23/8/2020).
Paguyuban BMSI Bali sendiri merupakan para pemilik bengkel-bengkel besar yang berada khususnya di Bali ini menggelar silaturahmi dengan melakukan pembentukan formatur paguyuban Bengkel Motor Super Indonesia.
“Fungsi dari BMSI juga sangat mulia, apalagi bagi mereka yang mulai menggeluti usaha di bengkel dan dunia otomotif. Nantinya, Bengkel Motor Super Indonesia akan membimbing seluruh bengkel motor Indonesia untuk bisa berkembang bersama-sama. Pembentukan ini juga diharapkan mampu memberikan representasi kepada pihak Pemerintah agar melihat kinerja dan hasil dari dunia otomotif,” tutur Danar Hadi selaku Regional Sales Manager TOP 1 Indonesia turut memberikan responnya mengenai inisiasi Bengkel Motor Super Indonesia (BMSI) di Bali.
Menurutnya, kehadiran paguyuban ini dibentuk untuk memotivasi para bengkel-bengkel kecil yang baru bergabung. Arahnya biar semua tahu bahwa berjualan Oli TOP 1 selain kualitasnya terjamin yang pasti memang menguntungkan.
Faktanya memang di Bali ini pengalihan bengkel-bengkel yang dulunya dari produk lain lalu banting setir dengan berjualan produk TOP 1. Dan, ya mereka (pemilik bengkel) sudah merasakan keuntungannya,” tutur perwakilan TOP 1 Oil tersebut.
Roadmap lainnya, Untuk menjawab keresahan para pemilik bengkel dari serbuan merebaknya bengkel-bengkel ATPM (Agen tunggal pemegang merek) atau bengkel authorized yang hanya memprioritaskan merk oli dan ban tertentu.
“Untuk itu Top 1 menginisiasi modernisasi sistem dan pelayanan bengkel-bengkel umum dengan insentif ketersediaan standarisasi perangkat yang lebih baik dan berkualitas,” terang Danar.
Sementara itu, I Made Sunarta pemilik Bengkel Arta Jaya Seminyak, menyambut dengan senang hati dibentuknya BMSI Bali.
Menurutnya, berdirinya BMSI ini akan memberikan wadah untuk saling sharing, bertukar pikiran, dan saling membantu antar anggota.
“Jika nantinya dukungan modernisasi sistem dan perangkat telah dilaksanakan oleh Top 1 maka diharapkan akan menghapus stigma pelayanan abal-abal dari bengkel umum dan mampu bersaing dengan bengkel authorized,” ungkapnya.
Pertemuan tersebut menyepakati susunan Pengurus Paguyuban BMSI Bali yaitu, Ketua Umum: Made Sunarta (Artha Jaya Motor), Ketua I: Kadek Suwardika (Golden Motor), Ketua II: Made Suwirta (Diva Motor), Sekretaris: Ketut Astawa (Asoka Motor), Bendahara: Kadek Erni (Sumber Dana Motor), Training and Technology Mesin: Putu Artama (Sadhana Motor) dan Penasehat: Ngurah Suryanta Mandala.
Untuk Sementara, Bengkel Motor Super Indonesia akan memulai langkah mulianya di Indonesia melalui regional Bali. Tidak menutup kemungkinan, BMSI akan menyebar ke provinsi lain di Indonesia.
(hd/bti)
