Thursday, April 18, 2024
HomeSosial BudayaKemanusiaanPeduli Rohingya, Mandhala Senom Ajak Anak Bimbingannya Galang Dana Sosial

Peduli Rohingya, Mandhala Senom Ajak Anak Bimbingannya Galang Dana Sosial

Aksi relawan Mandhala Senom beserta anak usia sekolah dasar bimbingannya di Alun-Alun Arek Lancor Pamekasan, Madura.
Aksi relawan Mandhala Senom beserta anak usia sekolah dasar bimbingannya di Alun-Alun Arek Lancor Pamekasan, Madura.

PAMEKASAN – Krisis kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya di Rakhine State Myanmar menimbulkan keprihatinan dan simpati dari berbagai kalangan. Tak terkecuali sejumlah pemuda di Pamekasan Madura yang tergabung dalam komunitas Mandhala Senom.

Jika biasanya membantu anak anak melalui pemberian bimbingan belajar gratis kali ini mereka mengadakan pengumpulan dana untuk membantu sesama saudaranya etnis Rohingya nun jauh di negeri seberang.

Kordinator relawan Mandhala Senom, Mohammad Bustanol Husein menyatakan sebagai komunitas pendidikan dan literasi berinisiatif melakukan penggalangan dana dengan melibatkan warga belajar Kampung Pendidikan Mandhala Senom yang notabene anak usia Sekolah Dasar dan tampak antusias selama acara.

pada hari minggu kemarin, 3 september 2017 di CFD (Car Free Day) Alun-alun Arek Lancor dan di jalan protokol pusat, Pamekasan

“Selain bertujuan untuk membantu Rohingya secara materiil dan memberitahukan kepada khalayak umum mengenai kejadian yang menimpa Rohingya, aksi penggalangan dana ini juga bertujuan untuk mengajarkan kepada adik-adik warga belajar mengenai kepeduliaan dan kepekaan terhadap musibah yang menimpanya saudaranya sesama muslim, yang itu sulit mereka dapatkan di sekolah formal,” ujar Bustanol kepada redaksi cakrawarta.com, Selasa (5/9/2017) sore.

Bustanol menambahkan bahwa nantinya total donasi terkumpul akan disalurkan melalui ACT (Aksi Cepat Tanggap) yang merupakan salah satu LSM anggota Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar.

“Alhamdulillah dalam waktu hanya 1,5 jam aksi pengumpulan terkumpul dana sebanyak Rp 2.417.000,- dan kami salurkan melalui ACT nantinya sebagai lembaga kemanusiaan ternama asal Indonesia yang punya reputasi dunia,” tandas alumnus FISIP Universitas Airlangga Airlangga itu mengakhiri keterangannya.

(bus/bti)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular