Friday, March 29, 2024
HomeEkonomikaDaerahLazis BMH Berikan Trauma Healing di SMAN 1 Asera Konawe Utara

Lazis BMH Berikan Trauma Healing di SMAN 1 Asera Konawe Utara

Relawan Lazis BMH, Ustad Sulaiman Muadz (berdiri) saat memberikan materi trauma healing kepada ratusan siswa/i SMAN 1 Asera Konawe Utara, Kamis (20/6/2019) siang di ruang aula sekolah tersebut. (foto: hamzah)

 

KONAWE UTARA – Setelah beberapa pekan berlalu, banjir mulai surut, kini perlahan masyarakat korban banjir besar Konawe Utara mulai kembali beraktifitas, termasuk kegiatan pendidikan di sekolah, tepatnya murid-murid SMAN 1 Asera.

“Alhamdulillah mulai hari ini Kamis 20 Juni 2019, Laznas BMH bersama SAR Hidayatullah dan Pos Dai masuk ke program truama healing. Untuk awal dilakukan bersama murid-murid SMAN 1 Asera, yang diisi oleh Koordinator Lapangan Relawan Tahap III, Ahmad Bashori,” papar relawan Lazis BMH, Ustad Sulaiman Muadz.

Sekolah yang berada di Kelurahan Wanggudu itu akhirnya berubah semarak. Hal ini selain kegiatan berlangsung sehari, murid-murid juga perlahan mulai bisa tersenyum bahkan tertawa.

“Saya sangat senang dan banyak terhibur mengikuti kegiatan ini serta hikmah materi yang bermnfaat bagi kehidupan saya. Sebagai seorang muslim dan saya yakin teman-teman saya ikut merasakan apa yang saya rasakan berupa kepedihan dan kepiluan. Tetapi hari ini, terlihat wajah-wajah mereka penuh dengan keceriaan saat dan setelah mengikuti kegiatan ini,” ungkap murid Kelas XI IPA 1 SMAN 1 Asera, Nanda Eka Putri.

Sementara itu, murid lainnya, menyampaikan bahwa pasca banjir banyak anak-anak yang kehilangan perlengkapan belajar.

“Sangat berharap dukungan semua pihak, dapat membantu kelanjutan sekolah kami. Karena kami saat ini sangat membutuhkan peralatan belajar sseperti, seragam, pakaian, tas, sepatu, dan buku tulis,” sambung Ahmad Rinaldi.

Kegiatan yang diikuti 200 murid dan akan berlangsung hingga selama tiga hari  mulai 20-22 Juni 2019 itu mendapat apresiasi dari pihak sekolah.

“Kepala sekolah dan dewan guru sangat mengapresiasi kegiatan ini. Bahkan mereka berharap ada pembinaan berkelanjutan bagi murid-murid di sekolah ini,” tandas Sulaiman Muadz.

(hamzah/bti)

RELATED ARTICLES

Most Popular